Pengalaman Mahasiswa Psikologi Universitas Jambi Ikuti PMM 2022

Psikologi UNJA- Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka  (PMM) merupakan sebuah program mobilitas mahasiswa selama satu semester untuk mendapatkan pengalaman belajar di perguruan tinggi tersebar di seluruh  wilayah Indonesia sekaligus memperkuat persatuan dalam keberagaman.

Pada tahun 2022, Psikologi Universitas Jambi berhasil mengikuti program PMM dan diikuti oleh beberapa mahasiswa yang tersebar di wilayah Pulau Jawa hingga Sulawesi. Salah satu mahasiswa yang mengikuti program PMM yaitu Vanya Nasywa Alfiyyah Putri.

Vanya merupakan mahasiswa angkatan 2020 yang mengikuti program PMM di Universitas Negeri Malang. Banyak pengalaman yang berharga dirasakan selama mengikuti program tersebut, terutama metode pembelajaran dengan sistem praktik sehingga membantu mahasiswa memahami materi pembelajaran.

“Di sana full offline pembelajarannya, terus juga pembelajarannya kebanyakan berbasis proyek langsung turun ke lapangan dan membuat banyak pengalaman untuk saya juga,” ujar Vanya.

Meskipun sempat mengalami kesulitan dalam beradaptasi karena lingkungan yang jauh berbeda dengan Jambi, namun Vanya bersyukur mendapatkan teman-teman yang saling mendukung. Vanya juga belajar tentang keberagaman karena terdapat modul Nusantara yang menjadi salah satu program wajib dilaksanakan bagi mahasiswa PMM.

“Saya mempelajari banyak kebhinekaan dan disana juga mempelajari modul, datang-datang ke tempat ibadah gitu seperti gereja klenteng. Karena Saya datang ke banyak tempat ibadah, jadi saya lebih tahu mengenai agama-agama dan kepercayaan yang lain,” ungkap Vanya.

Vanya berpesan kepada mahasiswa khususnya Jurusan Psikologi Universitas Jambi untuk dapat menjadi bagian dari program PMM karena memberi banyak dampak baik dalam kehidupan mahasiswa.

“Semoga peminatnya makin banyak dan teman-teman bisa ikut,  jujur ini seru sih seru banget karena bisa berpengalaman di luar daerah,” tutup Vanya.

Vanya satu di antara mahasiswa yang merasakan dampak positif dari penyelenggaraan program PMM ini. Semoga semakin banyak mahasiswa tertarik mengikuti program PMM dan dapat merasakan pengalaman yang berharga seperti yang Vanya rasakan. (RN)

Simak kisah selengkapnya disini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *