Danau Kedap- Pindya Ade Cahyani, Farras Shopy Humairoh, Thalia Maghfirani, M. Rizki Alfemoran, Nadilla Inesya Sudarjat dan Melisa Anggeliasari mahasiswa Jurusan Psikologi Universitas Jambi mengadakan kegiatan psikoedukasi di desa Danau Kedap, Kecamatan Maro Sebo, Kabupaten Muaro Bungo, minggu (21/05/2023).
Psikoedukasi mengangkat tema tentang efikasi diri dengan tujuan meningkatkan efikasi diri pada remaja untuk menghindari penyalahgunaan narkoba. Kegiatan diikuti oleh puluhan pemuda desa Danau Kedap dengan rincian peserta terdiri dari 15 orang remaja, 8 orang perempuan dan 7 orang laki-laki, diselenggarakan di KB Tunas Harapan Bangsa, Jl. KH. Hasan Anang RT. 02.
Program dilaksanakan terdiri dari empat sesi yaitu 1) Say No To Drug, penyampaian materi tentang narkoba, dampak dan cara menghindari narkoba 2) Our Hope, penyampaian materi tentang efikasi diri untuk mengetahui harapan serta cita-cita peserta dan cara mereka mencapainya 3) Let’s Sharing, berupa sesi sharing session per kelompok, peserta berdiskusi terkait efikasi diri dan narkoba dan 4) Let’s Review, peserta mereview kegiatan secara keseluruhan. Sela-sela sesi tim fasilitator juga sempat memberikan games dan ice breaking untuk mencairkan suasana.
Selama program berlangsung, peserta terlihat aktif dan antusias mengikuti rangkaian kegiatan yang ada, terutama saat FGD.
Bapak Iskandar selaku kepala Desa Danau kedap berharap kegiatan ini terus berkelanjutan untuk dapat memberikan pemahaman terhadap bahaya narkoba bagi remaja.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada teman-teman psikologi UNJA yang mau melakukan program di Desa Danau Kedap untuk mengedukasi remaja-remaja terkait narkoba. Memang isu narkoba lagi marak-maraknya di sini. Menurut saya remaja di sini perlu diedukasi terkait bahaya narkoba agar tidak terjerumus penggunaan narkoba. Harapan saya nantinya dapat dilakukan program penyuluhan terkait narkoba ini kepada seluruh remaja-remaja yang ada di desa. Diharapkan peserta yang hadir, dapat membagikan ilmu yang didapatkan hari ini ke teman-teman yang lain.” ujar Kepala Desa Danau Kedap.
Salah satu peserta merasakan manfaat positif dari kegiatan psikoedukasi ini, mengetahui cara menghindari narkoba serta dampak negatif yang dimunculkan.
“Terima kasih kepada kakak-kaka prodi psikologi UNJA, kami bisa mengetahui apa itu narkoba, dampak serta cara menghindari narkoba. Pesan saya yaitu katakan tidak pada narkoba” ungkap salah seorang peserta.
Kelompok edukasi berharap kegiatan ini bisa berkesan dan berdampak di kehidupan sehari-hari masyarakat Desa Danau Kedap, terutama para remaja sebagai generasi penerus.
“Kegiatan ini diterima baik oleh masyarakat desa. Tim kami bisa melihat para peserta antusias untuk terus mengembangkan diri serta potensinya dalam mencapai goals dan bebas dari narkoba,” sahut Farras Shopy.
Senada dengan Farras, Nadilla salah satu anggota kelompok mengaku bahwa kegiatan ini juga memberikan pengalaman baru bagi mahasiswa.
“Saya harap melalui kegiatan yang telah kami laksanakan ini dapat dimaknai dengan baik oleh peserta yang hadir, kami juga mendapatkan banyak pengalaman baru dalam menyusun kegiatan ini. Semoga remaja-remaja di Desa Danau Kedap, dapat memahami kapasitas dirinya dengan baik, sehingga dapat menemukan cita-cita yang menjadi tujuan hidup dan proses belajarnya,” tambah Nadilla Inesya.
Rizki Alfemoran juga mengapresiasi masyarakat desa telah ikut terlibat penuh dalam kegiatan yang diselenggarakan.
“Kegiatan ini sangat diterima dengan baik oleh warga setempat, tidak hanya peserta kegiatan tetapi juga pihak lain seperti orangtua dan perangkat desa. Dari hal positif tersebut, saya harap kedepannya bisa berkontribusi lebih lagi untuk desa ini mungkin berupa pembinaan secara berkala dengan aktivitas yang produktif hingga semakin menyibukkan remaja desa dan jauh dari narkoba,” tutup M. Rizki Alfemoran.
Kegiatan ini merupakan rangkaian project mata kuliah Asesmen dan Intervensi Psikologi Sosial tahun 2023. (RN)